Amanat KH. Ainul Yaqin Dalam Wisuda Hafidh II PPHQ Taman Sholaya Mojokerto

PPHQ – Dalam acara wisuda Hafidh II PP. Hidayatul Qur’an Taman Sholaya Gedek Mojokerto, KH. Ainul Yaqin memberi amanat kepada para wisudawan sebagai penguatan bagi mereka untuk melanjutkan jenjang pasca tahfidh. Kiai Yaqin dalam pesannya menekankan tentang pentingnya kerja keras, sabar, dan ulet.

Di awal amanat, Kiai Ainul Yaqin menyampaikan bahwa Allah telah menjanjikan nikmat bagi mereka yang bersungguh-sungguh. Keberhasilan menyelesaikan program tahfidz ini adalah buah dari kerja keras yang menjadikan santri bisa karena biasa, bukan istimewa.

“Dengan memberikan kerja nyata, membuat kita mampu mewujudkan bisa karena biasa, bukan karena istimewa”, terang kiai Yaqin.(02/06)

Suatu harapan atau cita-cita bersumber dari lamunan seseorang yang awalnya hanya berupa obrolan semata. Untuk mewujudkannya, tentu tidak cukup harapan tersebut hanya berakhir dalam suatu majelis jagongan.

Oleh karena itu, perlu adanya tindak lanjut untuk merealisasikan harapan tersebut agar menjadi kenyataan yang terwujud.  Kerja keras dan ulet dalam proses menggapai impian merupakan bukti otentik sebagai bentuk kesungguhan dalam menggapai cita-cita.

“Ulet dari sanjungan, ulet dalam perjuangan, ulet dari tipuan, hingga tuntas tanpa rantas dan dengan aktifitas kreatif tanpa batas, akas, dan pantas”, lanjut kiai Yaqin.

Selain kerja keras, kesabaran juga merupakan komponen penting dalam proses meraih suatu harapan. Baik sabar dari segala godaan dan sabar dari hinaan dalam memperjuangkan cita-cita.

Lebih lanjut kiai Yaqin memperinci beberapa kiat dalam menggapai sebuah harapan sebagai berikut :

  1. Kebenaran cita-cita benar secara hukum Allah
  2. Niat yang baik secara ta’yin dan ta’ridh
  3. Kemauan yang terarah menyampingkan yang tidak penting
  4. Mendahulukan kebutuhan pokok penghidup rogo, nyowo, sukmo
  5. Hidayatul Qur’an Taman Sholaya berhasil mewisuda sebanyak 17 santri. Pesantren tersebut merupakan mitra dari PP. Hamalatul Qur’an yang menerapkan metode tahfidz habituasi sebagaimana yang diterapkan di PPHQ.

Di akhir amanat kiai Yaqin menyampaikan bahwa metode tahfidz di Hamalatul Qur’an adalah untuk seluruh kalangan.

“Hamalatul Qur’an untuk semua kalangan, kami ucapkan selamat bagi pemanfaat pakem kurikulum HQ. Selamat melanjut ke jenjang lanjut”.

 

Penulis : M. Maksum Ali

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PILIHAN PROGRAM TERBARU

# HQ Pusat KQJ HQ Children
Program Tahfidz Cepat
Metode Habituasi
Makan 3x
Pengajian Kitab
Kamar Max 70 orang Max 5 orang Max 6 orang
Kasur / Matras
Kamar Mandi Shower
Ekstrakurikuler Qori'
Sekolah Formal PPS
PKBM
Wisata Qur'an
Fashohah Exclusive
Syahriah Semampunya Rp750.000 Rp750.000
# Selengkapnya Selengkapnya Selengkapnya