Sabtu, 26 Dzulqa’dah 1446 H.
Muwadda’ah Tasyakuran kelulusan angkatan perdana SMP Hamalatul Qur’an Putri yang beralamat Dusun Ringinagung, Desa Keling, Kec Kepung, Kab Kediri.
Pendiri dan pengasuh PP Hamalatul Qur’an KH Ainul Yaqin, SQ menyampaikan dalam sambutannya acara ini bahwa pendidikan tahfidh yang dilengkapi dengan ilmu-ilmu baca-tulis dan pengetahuan serta pengalaman sebagai penunjang masa depan terang. Serta untuk diketahui bersama bahwa peluang-peluang di depan mata dengan pajang-tampil, dengan lantang memanggil, dengan senyum sapa menjawil.
Di sini yang kami amati sekolah orang-orang dulu sepintas tidak mondro (tidak meyakinkan), tapi hasil utomo sepintas tidak jelas visi dan misi, tapi dapat prestasi yang abadi dengan mendahulukan tirakat sebagai perangkat agar dapat pangkat dari Allah Maha Pengangkat Derajat.
Teramat pentingnya adalah ilmu hikmah dari asrorul qur’an توجيه المستمر pengarahan terus-menerus. Manusia mengambil pilihan untuk dipilih oleh Allah pada skill masing-masing sebagai pemangku pemandu pengampu.
Pergerakan, pembentukan karakter, penyiapan kader, adalah merupakan konsumsi nasi dan lauk pauk guna menyongsong masa depan yang bermanfaat pribadi maupun institusi.
Dengan segala keterbatasan kami mengajak kepada siapapun untuk ikut serta men terjemah mencipta kader islam “insan kamil hamilil qur’an lafdhon wama’nan wa ’amalan” dengan bentuk apa pun formal maupun non formal berbentuk Lembaga atau ormas untuk tujuan masa depan bangsa dengan keberkahan Al-Qur’an.
Tasyakuran wisuda perdana ini diikuti sejumlah 21 siswi yang berasal dari berbagi daerah, tentu hal ini menjadi daya tarik tersendiri untuk melanjutkan estafet belajar dan belajar dengan meningkatkan kualitas pendidikan utamanya dalam bidang Al-Qur’an.
Beliau menutup dalam sambutan ini dengan seutas pantun. Ujung tunas tumbuh daun, dimasak enak dirasa lezat. Beruntung puas sungguh anggun, dialah anak berjiwa hebat. /24/05/25
Penulis: M Lutfi Gibran