PPHQ mengadakan seminar santri dengan tema “HQ dan Aktualisasi Nilai-nilai Aswaja An Nahdliyah di era Globalisasi”
Jombang, 28 Februari 2022
Dalam rangka memperingati Yaumun Nasy’ah ke 11, PP. Hamalatul Qur’an mengadakan acara seminar santri dengan tema “HQ dan Aktualisasi Nilai-nilai Aswaja An Nahdliyah di era globalisasi”.
Bersama pengasuh, acara ini turut mengundang dua pemateri yakni guru besar Universitas Negeri Surabaya Prof. Ali Haidar dan juga santri HQ generasi awal Ust. Faiq Faizin, MA.
KH. Ainul Yaqin menyampaikan dengan diadakannya kegiatan seminar ini, para santri mampu menjaga dan memperkuat nilai-nilai ke NU-an agar hakikat Aswaja An Nahdliyah selalu terjaga dan tidak mudah pudar oleh perkembangan zaman.
“Nilai-nilai Ke NU-an tidak boleh pudar dari kita, semoga Hamalatul Qur’an mampu menjadi penjaga yang tangguh (menjaga nilai Ke NU-an)”, ucap kiai Yaqin dalam sambutannya. (27/02)
Dalam materi pertama, Ust. Faiq menyampaikan sekilas tentang perjalanan pondok pesantren Hamalatul Qur’an mulai awal merintis hingga berkembang pesat seperti sekarang. Kang Faiq (sapaan akrab) juga menjelaskan tentang metode menghafal yang diterapkan di Hamalatul Qur’an yaitu metode habituasi.
Sedangkan untuk materi yang kedua, Prof. Ali Haidar menjelaskan tentang pentingnya menjaga tradisi keilmuan, salah satu caranya adalah dengan banyak membaca buku untuk memperluas khazanah keilmuan. Selain untuk menjaga nilai Aswaja An Nahdliyah, hal ini juga dilakukan agar para santri siap dalam menghadapi tantangan di era globalisasi.
“kita harus menjaga tradisi keilmuan dengan banyak membaca, agar keilmuan kita semakin matang dan siap menghadapi era globalisasi”, ucap Prof. Ali
Penulis : M. Maksum Ali
Editor : nachrowi
